ExposeBanten.com | Tangerang – Dalam rangka MUBES -II DKKT (Musyawarah Besar) Dewan Kesenian Kebudayaan kabupaten Tangerang 2025, dengan tema “menuju kebangkitan seniman dan kebudayawan” bhakti tradisi kerta raharja, yang di gelar pada hari Selasa (18/02/2025) bertepatan di lokasi Volunteer park Solear kecamatan Solear.
Acara Musyawarah Besar (MUBES) DKKT yang ke-2 sekaligus pemilihan Dewan Kesenian dan Kebudayaan ini di hadiri para pemangku peran penting dari Disporabudpar (Dra. Ratih Rahmawati, MM.), Kabid (Imam Subekhi, M, Pd) sekaligus mewakili PJ Bupati dan Sekda, serta 46 peserta pelaku kesenian kabupaten Tangerang.
Dalam musyawarah Besar ke-2 ini sekaligus pemilihan Dewan Kesenian Kebudayaan kabupaten Tangerang, dengan Dua calon yaitu, Hj. Aida Ubaidah, S,E M,M dari fraksi Demokrat dan kang Hamdan, dua kandidat yang tentunya sangat penting untuk kemajuan para pelaku kesenian dan budaya di kabupaten Tangerang.
Visi misi dari dua calon kandidat yang telah mereka presentasikan pun, mendapatkan apresiasi tinggi dari para yang mempunyai suara hak pilih, serta pertanyaan – pertanyaan dari para pemerhati kesenian dan kebudayaan pun telah mereka jawab sesuai dengan ekspektasi.
Dalam pemilihan yang berhak mempunyai hak pilih adalah sanggar Kesenian Kebudayawan yang sudah ber AHU atau berlegalitas, perolehan suara terbanyak di raih oleh Hj. Aida Ubaidah S,E M,M dengan total 15 suara, dan kang Hamdan 10 suara.
Kini Dewan Kesenian Kebudayawan kabupaten Tangerang (DKKT) yang terpilih dengan Sah dan mufakat, di menangkan oleh Hj. Aida Ubaidah, S,E M,M dari fraksi Demokrat dengan masa bakti 2025 – 2028.
Hj. Aida Ubaidah S,E M,M yang di juluki ibu ratu Pantura serta selaku Dewan Kesenian Kebudayaan kabupaten Tangerang yang terpilih dengan masa bakti 2025 – 2028 Dalam sambutan kemenangan nya mengatakan.
“Terimakasih kepada semua para pelaku kesenian dan kebudayaan kabupaten Tangerang, atas dukungan dan Do’a serta memberikan kepercayaan nya kepada saya,
Setelah ini saya akan membentuk kepengurusan, pelantikan, pembahasan raker serta menyatukan persepsi dari aspirasi para pengurus terkait kesenian dan kebudayaan kabupaten Tangerang kedepan nya,” Pungkasnya.
(Henzi)
