ExposeBanten.com | Tangerang – Pemerintah Kabupaten Tangerang dibawah kepemimpinan Bupati Maesyal dan Wakil Bupati Intan Nurul Hikmah tentu manjadi harapan baru bagi seluruh lapisan warga masyarakat,termasuk insan pers.
Ditengah rasa bangga atas kepemimpinan baru di Kabupaten Tangerang justru Dinas Badan Perencanaan Pembangunan Daerah (Bappeda) Kabupaten Tangerang malah “abai” dalam membayar iklan ucapan pelantikan Bupati Maesyal dan Wakil Bupati Intan Nurul Hikmah.
Hal ini terjadi pada salah satu wartawan di media online,akibatnya, wartawan media tersebut dengan terpaksa mengeluarkan uang pribadi untuk membayar iklan ucapan Pelantikan Bupati dan Wakil Bupati Kabupaten Tangerang,kepada perusahaan media yang menaungi nya.
“Kenapa Bappeda tidak menggubris terkait pembayaran iklan ucapan pelantikan Bupati kabupaten tangerang di media online saya, yang ada saya merasa dikerjain, dari dua bulan lalu melalui staff nya inisial E bilang minggu besok, bulan besok terakhir jelang libur idul fitri” ucap A kepada EksposeBanten.com, pada Kamis (27/03/2025).
Sebagai Mitra media A sangat menyayangkan hal tersebut. ” saya sih dulu pernah minta setiap moment begitu pembayaran cuma satu, tapi gak apa apa selow aja, tapi yang ini sih udah gak bener keseringan, saya udah bilang besok bank terakhir buka sebelum lebaran sampai jam 2 an loh… gimana iklan saya? besok kamis jawab staff nya ini, dan hari kamis nya saya wa gimana ? oke jawab nya …saya bilang jam 2 bank tutup pelayanan, lalu saya ke bank dari jam 10 pagi, sampaj jam 2 gak ada kabar terus saya wa dong staff bappeda ini jawab nya…bendahara lagi acara di luar, mungkin bulan besok cair nya, ini sikap yang tidak profesional, dan abai ” ujar A.
Padahal iklan memuat pelantikan Bupati Maesyal seorang sosok pemimpin yang disegani yang diharapkan membawa perubahan positif terhadap kabupaten Tangerang yang.
Bahkan, Bupati Maesyal kerap selalu memberi apresiasi kepada wartawan, karena menurutnya, sukses pembangunan Kabupaten Tangerang juga tidak lepas dari goresan tinta pekerja Pers, apapun latar belakang wartawan tersebut.
Artinya, hubungan Bupati Maesyal dengan awak media sangat dekat, lebih dari Sahabat Pers.
Namun sayang, jangan akibat ulah oknum seorang di Bappeda Kabupaten Tangerang seolah di mata publik hubungan Bupati Maesyal kurang baik,di masa jabatannya gara-gara iklan ucapan Bupati tak dibayar, “dan harus dibayar dengan uang pribadi wartawan” pungkas nya.
Awak media juga menanyakan hal tersebut ke Kepala Bappeda Kabupaten Tangerang Ujang Sudiartono, bahkan Kepala Bappeda tersebut menanggapi dan memohon maaf atas kejadian tersebut.
(Red)
