ExposeBanten.com | Tangerang – Kemenag Kabupaten Tangerang, menargetkan juara umum Olimpiade Madrasah Indonesia (OMI) tingkat Provinsi Banten 2025, yang akan digelar di Cipondoh, Kota Tangerang 29 September 2025.
Kepala Kantor Kemenag Kabupaten Tangerang, H. Akhmad Jubaedi, S.Ag., M.Pd, menyatakan, untuk mewujudkan target tersebut memang tidak mudah. Dibutuhkan kerja keras baik siswa maupun guru pendamping OMI.
Untuk itu, pihaknya akan memaksimalkan waktu untuk mematangkan psikologi murid, serta memberi pendampingan dalam latihan soal hingga menggelar Training Camp (TC).
“Karena target juara umum, bisa saja kita melibatkan perguruan tinggi untuk memberikan tambahan ilmu sesuai bidang lomba. Bahkan bisa juga kita hadirkan psikologi dan motivator agar anak-anak lebih siap, baik secara akademis maupun mental,” kata H. Jubaedi, seusai menutup kegiatan OMI 2025 tingkat Kabupaten Tangerang, Rabu (24/09/2025).
Sementara itu, Ketua Kontingen OMI Kemang Kabupaten Tangerang 2025,
Rafiudin, S.Pd.I., M.Pd, merasa optimis dengan kemampuan kontingen Kabupaten Tangerang.
Kata Rafiudin, keberhasilan siswa juara OMI tingkat Kabupaten Tangerang, bukan hanya soal prestasi akademik, tetapi juga bukti bahwa semangat belajar dan daya juang murid sangat tinggi.
“Kami ingin memastikan anak-anak bisa tampil percaya diri, tanpa terbebani, dan tetap menikmati proses belajar dalam kompetisi ini. Tentunya dengan program training camp yang akan kita lakukan,” ucap Rafiudin, yang juga Kepala MIN 6 Tangerang.
Hal yang sama diungkapkan H. Joni Juhaeni, S.Pd.I., M.Pd, Kasi Pendidikan Madrasah pada Kantor Kemenag Kabupaten Tangerang.
Menurut H. Joni, kualitas peserta kota/ kabupaten se-Banten pada OMI 2025 merata. Untuk itu, dengan memaksimalkan waktu yang ada, ia meyakini, target yang dicanangkan juara umum bukan hanya mimpi.
“Kita maksimalkan waktu yang ada dengan pembekalan soal-soal. Serta aspek psikologis anak harus kita perhatikan,” ungkap H. Joni. (*)
