ExposeBanten.com | Kab.Tangerang – Suatu wilayah yang maju dan sejahtera tentu menjadi dambaan semua masyarakat.
Namun proses tersebut tidak bisa berjalan begitu saja, Butuh keterlibatan aktif dari seluruh lapisan masyarakat.
Dalam rangka pembangunan daerah perlu adanya elemen masyarakat yang turut serta hadir dalam kemajuan wilayah, termasuk Lembaga Swadaya Masyarakat (LSM).
Kontrol sosial hadir sebagai mitra strategis dalam membantu menggerakkan partisipasi warga masyarakat dalam mengambil keputusan dan mengawal jalannya pembangunan. Hal ini diungkapkan aktivis pemerhati pembangunan Kabupaten Tangerang, Suminta.
Ia menyampaikan, Lembaga Swadaya Masyarakat (LSM) bertindak sebagai katalisator yang mampu menggerakkan semangat gotong royong dan partisipasi.
“LSM akan menginisiasi dialog dan diskusi dengan warga untuk mengidentifikasi permasalahan dan potensi,” ucapnya.
“Dengan begitu, warga masyarakat merasa menjadi bagian dari proses pembangunan dan memiliki rasa kepemilikan terhadap program yang dijalankan,” ujar Suminta Ketua Umum LSM PEKAP (Pemantau Kebijakan Aparatur Pemerintah) kepada ExposeBanten.com, pada Jumat (8/8/2025).
Lebih lanjut Suminta menegaskan, Lahirnya LSM PEKAP, Melalui proses yang sangat panjang dengan kajian dan analisa dari berbagai pihak, pakar hukum, pakar ekonomi, pengamat pemerintahan, pengamat kontruksi dan juga lain-lainnya, sehingga diputuskan untuk membentuk wadah guna menampung aspirasi dan keluhan dari berbagai lapisan masyarakat.
“Dengan terbentuknya DPP LSM PEKAP Indonesia yang diketuai oleh saya sendiri, berharap kedepannya bisa menjalankan organisasi ini dengan penuh keterbukaan dan transparansi terutama instansi pemerintahan baik wilayah maupun pusat,” Tuturnya.
Lanjutnya,” Terlebih saat ini DPP LSM PEKAP sudah mulai membentuk kepungurusan DPD di Lima (5) Provinsi, dan 25 Kabupaten/Kota di Indonesia,” pungkasnya.
(AboSopian)
