ExposeBanten.com | Tangerang – Bupati Maesyal bersama kepala Dinas Bina Marga dan Sumber Daya Air (DBMSDA) kabupaten Tangerang, Iwan Firmansyah memastikan bahwa proses perbaikan jalan sesuai dengan rencana dan standar kualitas yang telah ditentukan, pada Senin (5/5/2025).
Perbaikan jalan merupakan bagian dari upaya Pemkab Tangerang untuk meningkatkan infrastruktur dan memberikan pelayanan terbaik dalam meningkatkan perekonomian masyarakat.
“Alhamdulillah, proses pelaksanaan perbaikan jalan Jati Gintung yang sudah terlihat rusak tepat nya dikawasan Kalibaru dan sekitarnya sudah mulai dilaksanakan, khusus nya di wilayah Sukadiri,” ujar Bupati Maesyal.
Pihaknya memohon maaf kepada warga sekitar karena penggunaan jalan merasa terganggu dengan adanya perbaikan jalan tersebut.
“Kamu pasti proses perbaikan jalan akan selesai dalam waktu 120 hari kalender,” terangnya.
Masyarakat setempat menyambut baik langkah proaktif Pemkab Tangerang dalam memperbaiki infrastruktur jalan.
Mereka berharap perbaikan ini dapat meningkatkan lancarnya lalu lintas dan mengurangi kemacetan di wilayah tersebut.
Sementara, Kepala Dinas Bina Marga dan Sumber Daya Air (DBMSDA) Kabupaten Tangerang, Iwan Firmansyah, menjelaskan bahwa proyek ini mencakup perbaikan jalan sepanjang 185 meter dengan lebar 7 meter, serta diperkuat dengan pembangunan tembok penahan tanah (TPT).
“Pembangunan ini dirancang agar lebih tahan lama dan mengantisipasi potensi kerusakan akibat kondisi alam di sekitar, termasuk kedekatan dengan aliran sungai. Kami akan pastikan pengerjaan berjalan sesuai standar teknis dan selesai tepat waktu,” Ungkap Iwan Firmansyah kepada ExposeBanten.com.
Usai melakukan pengecekan jalan di Sukadiri Bupati Maesyal dan Kadis Iwan Firmansyah melakukan kunjungan ke Teluknaga yakni tepatnya di Jembatan Kalibaru untuk melakukan pengecekan terhadap jembatan tersebut karena jembatan tersebut nantinya akan ditambah menjadi dua jalur.
Hasil peninjauan dari Bupati dan Kepala Dinas akan berdampak positif pada pembangunan yang ada di Kabupaten Tangerang, pasalnya para pelaksana kegiatan akan lebih berkualitas dalam melaksanakan pembangunan.
(Sopian)
