ExposeBanten.com | Tangerang – Viralnya Video yang ramai di tiktok terkait dugaan Pungli di UPTD PPD Samsat Balaraja dengan durasi video 66 detik menjadi sorotan Anggota DPDR Provinsi Banten.
Setelah ramai di media sosial, anggota DPRD Provinsi Banten, Musa Weliansyah akhirnya angkat bicara dan menyesali dengan adanya dugaan praktek pungli yang telah dilakukan oknum UPTD Samsat Balaraja.
“Saya minta Aparat penegak hukum harus turun tangan, baik tim siber semua polres yang ada di masing-masing kabupaten kota maupun tim siber polda Banten, saya kira membludaknya masyarakat yang akan membayar pajak dan balik nama kendaraan yang sudah bertahun-tahun nunggak akan banyak oknum pegawai samsat yg bermain,” ujar Musa kepada ExposeBanten.com, pada Minggu (13/4/2025).
Dirinya juga katakan, Dugaan praktek pungli di samsat ini kan sudah terdengar dari dulu terutama sodokan bagi yang tidak membawa KTP atas nama,” tutur Musa Anggota DPDR Provinsi Banten.
Lebih lanjut Ia katakan untuk itu pemerintah provinsi Banten yang dalam hal ini gubernur banten harus segera menggandeng aparat penegak hukum yaitu kepolisian untuk mengusut parak oknum pegawai samsat atau calo yang melakukan pungli, jika ada jangan kasih toleransi copot langsung dan proses pidananya,” tegas anggota DPRD Provinsi Banten Musa Weliansyah.
Sebelumnya diberitakan, Kepala UPTD PPD Samsat Balaraja, Ali Hanafiah tidak membenarkan adanya pungli tersebut.
“Bahwa semuanya itu tidak benar,” Ujar kepada ExposeBanten.com melalui pesan Whatsap, pada Sabtu (12/4/2025).
Dirinya juga katakan,” Hanya Framing dan menjebak karena jelas di video jelas saudara Mulyana bertanya uang apa itu,” papar Ali.
Ali Hanafiah juga menambahkan, ini klarifikasi dari saya,” tegasnya.
(Sopian)
