ExposeBanten.com | Lebak – Dewan Pimpinan Cabang Gerakan Mahasiswa Nasional Indonesia (DPC GMNI) Kabupaten Lebak menduga adanya Kepala Dinas Pendidikan Kabupaten Lebak yang terlibat dalam permainan judi online jenis slot pada saat jam kerja.
Menurut GMNI hal ini mencederai integritas serta profesionalisme seorang pejabat publik.
Menurut ketua DPC GMNI Kabupaten Lebak, Bung Ruswana menyampaikan kepada ExposeBanten.com, pada Rabu (5/3/2025),” Tindakan yang tidak bisa diterima ini menunjukkan kurangnya etika dan tanggung jawab sebagai aparat pemerintah yang seharusnya memberi contoh baik kepada masyarakat.
Terkait hal ini Hari Setiono Kadis Pendidikan Kabupaten Lebak mengklarifikasi langsung kepada ExposeBanten bahwa hal tersebut tidak benar.
“saya bukan penjudi, boleh cek rekening saya ada atau tidak perihal untuk deposit judi slot seperti itu” kata Hari.
Lebih lanjut dia mengatakan Jika ada hal yang keliru saya mohon untuk dimaafkan namun dalam saya menepis keras dugaan tetrebut, apalagi kapasitas saya sebagai kepala dinas yang notabene adalah pejabat publik.
“saya akan temui pihak DPC GMNI Lebak untuk mengklarifikasi dan meluruskan kesalah pahaman ini” tutupnya.
(sopian)
(Red)
