
ExposeBanten.com | Kab.Tangerang – Jas merah (Jangan sekali-laki meninggalkan sejarah) mengajak masyarakat Indonesia untuk tidak melupakan sejarah, terutama perjuangan para pahlawan dalam merebut kemerdekaan.
Warga masyarakat Kampung Merak RT 03 RW 03 Desa Merak Kecamatan Sukamulya Kabupaten Tangerang Banten menggelar upacara pengibaran Bendera Merah Putih dalam rangka memperingati Hari Ulang Tahun (HUT) kemerdekaan Republik Indonesia ke-80.
Upacara tersebut dipimpin oleh Rapi, pemuda warga setempat, di halaman rumah Ibu Mantan RT 03 RW 03 Desa Merak, Minggu (17/8/2025).
Upacara pengibaran bendera merah putih diikuti oleh warga setempat, bapak-bapak, ibu-ibu, anak-anak kecil, dan kalangan remaja.
Partisipasi ini mencerminkan semangat kebersamaan dan kecintaan masyarakat RT 03 RW 03 Desa Merak terhadap bangsa dan negara.
Dalam upacara tersebut, Rapi, yang bertugas sebagai pemimpin upacara menyampaikan bahwa pengibaran bendera merah putih bentuk penghormatan dan penghargaan kepada para Pahlawan Nasional.
“Sebagai bentuk penghormatan kepada para pahlawan, kita harus selalu menjaga persatuan dan kesatuan, serta bersama-sama meneruskan pembangunan untuk mewujudkan bangsa yang maju, adil, sejahtera, dan bermartabat,” ujarnya.
Sementara, Wisin tokoh pemuda RT 03 RW 03 Desa Merak menyampaikan bahwa Kemerdekaan adalah suatu momen sebuah negara memulai kehidupan baru untuk hidup bebas dan merdeka.
“Bangsa Indonesia memproklamirkan kemerdekaannya pada tanggal 17 Agustus 1945 dengan ditandai pembacaan teks proklamasi oleh Ir. Soekarno,” ujar Wisin.
Sejak itu, Kata Wisin, kemerdekaan Indonesia selalu diperingati setiap tanggal 17 Agustus.
“Tahun 2025 ini, peringatan kemerdekaan Republik Indonesia, diisi dengan berbagai kegiatan yang meriah oleh seluruh rakyat Indonesia,” tuturnya.
Ia juga menyampaikan, puncak hari kemerdekaan adalah Upacara Pengibaran Bendera Merah Putih. Tidak hanya di Istana Negara, tetapi di seluruh elemen masyarakat termasuk di lingkungan RT 03 RW 03 Desa Merak pun mengadakan Upacara pengibaran Bendera Merah Putih.
Masih ditempat yang sama, Ibu Ade warga setempat yang bertugas sebagai Humas kegiatan penyelenggaraan HUT RI ke-80 menambahkan bahwa generasi muda harus Jas Merah.
“Jangan Sekali-kali meninggalkan sejarah, hormati, hargai pengorbanan dan perjuangan para Pahlawan Nasional yang sudah memperjuangkan Kemerdekaan,” tegasnya.
Menurutnya, memperingati HUT Kemerdekaan RI ke-80 bentuk penghormatan terhadap jasa para pahlawan yang berjuang merebut kemerdekaan, untuk itu kita sebagai bangsa Indonesia wajib untuk merayakan.
(AboSopian)